Pertama masukkan telur kedalam sebuah mangkuk dengan air yang cukup banyak.
Telur yang segar akan segera tenggelam dan berada dalam posisi miring di dasar mangkuk. Hal ini disebabkan kandungan udara dalam telur kecil.
Telur yang sudah tidak segar mengandung banyak udara sehingga akan melayang dan berada dalam posisi berdiri tegak dengan ujung yang lebih kecil dibawah dan yang lebih besar dibagian atas. Telur dalam kondisi ini masih cukup baik untuk dikonsumsi, namun jika telur sepenuhnya mengapung di air dan tidak menyentuh dasar mangkuk sama sekali, maka telur tersebut sebaiknya segera dibuang.
Telur yang sudah tidak bagus juga akan sangat ringan dan mengeluarkan aroma yang tajam.
Cara kedua adalah dengan memecah telur ke piring datar.
Telur yang segar bentuk kuning telurnya bulat bagus dan posisinya cukup tinggi di tengah-tengah telur. Putih telurnya pun terlihat tebal dan menempel dekat dengan kuning telur.
Bila telur sudah tidak segar, maka kuningnya tampak datar dan rapuh. Putih telurnya pun menyebar luas di atas piring.
Telur yang segar bagus untuk dibuat telur mata sapi dan untuk telur yang kurang segar bisa digunakan untuk campuran kue atau omelet, dimana bentuk dan tekstur tidak begitu terlihat.
nv
nv
